Smartphone dengan AI bawaan akan membutuhkan kapasitas RAM 20GB

Akhir tahun 2023, belum ada yang mengenal kecerdasan buatan atau AI. Setidaknya orang yang paham teknologi harus mengetahui AI seperti ChatGPT, Bard, atau Midjourney. Kesamaan dari ketiga hal ini adalah keduanya merupakan AI berbasis cloud.

Tren saat ini tampaknya mengarah pada AI yang dapat berjalan di perangkat dan tidak bergantung pada pemrosesan online. Apalagi dengan perangkat seperti smartphone. Faktanya, jika AI generatif ini berfungsi di perangkat, maka akan membuat pengalaman pengguna menjadi lebih lancar.

Ponsel dengan AI di perangkatnya akan membutuhkan RAM 20 GB agar dapat berfungsi dengan baik

Produsen smartphone pun tak tinggal diam terhadap tren AI ini. Menurut rumor yang beredar, Qualcomm, Mediatek dan Samsung melalui chipset Exynos mereka akan menggabungkan kekuatan AI. Satu-satunya kabar buruknya adalah teknologi ini membutuhkan banyak uang.

Selain itu, perangkat lunak ini sangat intensif RAM, yang berarti produsen perlu menambahkan lebih banyak memori ke chipset mereka. Kualitas RAM untuk menjalankan tugas AI dengan baik

Menurut laporan dari Tech Reve, jika smartphone masa kini tanpa kemampuan AI membutuhkan RAM sebesar 8 GB, maka perangkat dengan teknologi AI setidaknya membutuhkan 12 GB. menunjukkan asisten digital AI, membutuhkan setidaknya 20 GB RAM dan. berjalan lancar tanpa kendala. Akan ada peningkatan ukuran RAM smartphone dalam waktu dekat

Bakal Ada Lonjakan Ukuran RAM Smartphone dalam Waktu Dekat

Melihat tren tersebut, bukan tidak mungkin RAM smartphone di masa depan bisa bersaing dengan RAM kelas menengah ke atas yang ada saat ini. Saat ini, masih jarang ada smartphone yang memiliki memori sebesar itu. Dalam 2-3 tahun ke depan, ceritanya mungkin berbeda.

Produsen ponsel mulai menunjukkan bahwa mereka mulai memasukkan kecerdasan buatan ke dalam perangkat mereka. Bagaimana menurut saudara? Apakah cocok untuk smartphone dengan RAM hingga 20 GB atau lebih?