Tim Sweeney marah saat email Gaben masuk dan COO Valve membalasnya dengan troll

Tim Sweeney marah: Valve saat ini terlibat dalam gugatan antimonopoli terhadap pengembang indie kecil Wolfire Studio. Gugatan ini diajukan pada tahun 2021 karena kendali Steam atas harga game dan upayanya untuk melemahkan para pesaingnya.

Dan tentunya ada perbincangan menarik dalam dokumen ini.

Apakah Tim Sweeney marah saat Gaben mengirim email?

Percakapan ini dihadiri oleh CEO Valve Gaben Newell, COO Valve Scott Lynch, dan juga CEO Epic Games Tim Sweeney. Percakapan tersebut terjadi melalui email pada tahun 2017 dan ditemukan oleh Simon Carless dari GameDiscoverCo.

Tim Sweeney menghubungi Valve secara khusus tentang komisi 30% dari penjualan platform Steam. Ini adalah sesuatu yang telah diperjuangkan Sweeney selama bertahun-tahun.

Dalam pertukaran emailnya, Sweeney berpendapat bahwa di masa lalu Valve mungkin mengizinkan biaya tinggi, namun sekarang harus dikurangi karena biaya operasional menurun setiap tahun. Dan yang jelas Sweeney sangat marah dengan apa yang dilakukan Valve. Hal ini terjadi pada tahun 2018, setelah platform tersebut mengumumkan bahwa komisi akan dikurangi hingga 20% untuk game yang sukses di platformnya. Dia hanya menjawab dengan “Gila mas?”

Tentu saja, Sweeney marah dan menyebut beberapa pejabat tinggi Valve dengan nama yang tidak sopan.

Tim Sweeney
Tentu saja kata-kata tersebut menyerang perasaan Gaben dan Lynch, dimana Lynch membagikan email ini kepada Gaben dan direktur proyek Erik Johnson keesokan harinya dengan kalimat “Apakah kamu gila, kawan?”

Kenyataannya, Sweeney seharusnya tidak berbicara kasar kepada Valve seperti yang dia lakukan, meskipun niatnya mungkin baik. Namun tentunya wajib menggunakan bahasa yang sopan saat bernegosiasi.