Demam intelektual di dunia teknologi, khususnya di bidang IT nampaknya semakin parah. Kali ini, kubu merah AMD menghina FSR AI, sebuah teknologi populer yang mengklaim menggunakan kecerdasan buatan untuk memberikan hasil yang belum pernah terjadi sebelumnya. Mari kita lihat betapa hebatnya fitur ini!
AMD FSR AI sedang dalam pengembangan, menggunakan kecerdasan buatan
Pada tahun 2021 ini, bidang merah AMD memperkenalkan AMD FidelityFX Super Resolusi atau lebih dikenal di kalangan gamer dengan sebutan FSR. Teknologi ini mampu meningkatkan FPS pada aplikasi atau game dengan cara ini tanpa mengorbankan performa hebatnya.
Saat ini, dalam serangan terhadap kecerdasan manusia, Mark Papermaster, sebagai chief technology officer, dalam wawancara baru-baru ini dengan Elad Gil dan Sarah Guo di saluran YouTube-nya, mengatakan bahwa perusahaan berwarna adalah Warna merah yang berkembang saat ini sedang tinggi. teknologi. .
Melalui video berdurasi 39 menit ini, Mark Papermaster mengungkap banyak hal. Salah satu teknologi yang paling menarik adalah FSR AI yang saat ini menjadi hal terpenting bagi perusahaan.
Kehadiran FSR AI memang menarik. Ingatlah bahwa teknologi DLSS dan XeSS menggunakan kecerdasan buatan untuk mengisi piksel suatu gambar. Kombinasi perangkat keras dan perangkat lunak yang matang memungkinkan pesaing di bidang merah setidaknya selangkah lebih maju. AMD memberikan kejutan di tahun 2024
Penggunaan kecerdasan buatan untuk meningkatkan kinerja kartu grafis dapat mendorong AMD untuk memperkenalkan teknologi terbaru yang kaya AI.
“2024 akan menjadi tahun yang penting bagi perusahaan, karena kita menghabiskan banyak waktu untuk mengimplementasikan intelijen, baik perangkat keras maupun perangkat lunak. “Jadi, tahun ini kami sudah menyelesaikan FSR AI dan berjanji akan meluncurkannya dalam waktu dekat, tentunya setelah semua persiapan selesai.” – Marc Papermaster
Wah kalau benar teknologinya sama dengan DLSS dan