Jumlah pemain Black Assassin’s Creed IV meningkat drastis setelah rilis Skull and Bones

Sebagai salah satu franchise game tersukses sepanjang masa, seri Assassin’s Creed mampu terus eksis hingga saat ini. Dirilis pertama kali pada tahun 2013, konsep unik dan inovatif ini membuatnya terus mendapat pujian dari para penggemarnya.

Kini seri ini sudah banyak memiliki game yang berumur 11 tahun, namun salah satu gamenya dikatakan berbeda dengan seri lainnya dari Assassin’s Creed IV Flag yang menampilkan konsep bajak laut. Saat ini, jumlah pemain Black Flag meningkat pesat setelah Ubisoft merilis game barunya, Skull and Bones. Nah, bagaimana ini mungkin?

Skull and Bones telah dirilis, dan jumlah pemain Assassin’s Creed IV Black Flag berkembang pesat

Laporan tersebut terdapat pada laman SteamDB dimana pada tanggal 16 Februari tepat saat perilisan Skull and Bones, jumlah pemain Assassin’s Creed IV Black Flag mencapai 1.662 orang. Peningkatan ini bisa dibilang sangat serius jika dihitung sehari sebelumnya jumlah pemainnya hanya 971 orang. Tak berhenti sampai disitu, kenaikannya terus meningkat keesokan harinya. Pada tanggal 17 Februari, jumlah pemain mencapai 2.600 dan keesokan harinya bertambah lagi menjadi 3.226. Jumlah puncak pemain dalam 24 jam mencapai 3.597 pemain. Ini merupakan rekor jumlah pemain terbanyak sejak Oktober 2020 lalu. Hal serupa juga terjadi pada game Suicide Squad

Permainan dengan konsep karir seringkali menimbulkan konflik antar pemain. Tidak jarang sebuah game dikritik dan pemainnya sedikit sehingga harus ditutup. Hal ini juga membuat game-game sebelumnya bisa kembali meraih kesuksesan karena bisa dibilang lebih unggul.

Misalnya saja game Suicide Squad yang mendapat sambutan negatif dari para penggemarnya. Selain itu, developer Rocksteady terkenal dengan seri game Batman Arkham yang terkenal dengan kualitasnya. Alhasil, game sebelumnya yaitu Arkham Knight mendapat perhatian lebih dan mengalami peningkatan pemain dibandingkan dengan game bunuh diri yang baru dirilis. Peristiwa yang mirip dengan naiknya popularitas Assassin’s Creed IV Black Flag, di mana Skull and Bones juga memiliki nama yang tidak menyenangkan. Dari penundaan berulang kali hingga klaim pengembang bahwa Skull and Bones adalah game AAAA dan oleh karena itu dihargai $70.